“Pelangi!! Ayo kesini! Hujannya super deras nih! Nanti
sakit baru tau rasa”. Teriakku sekencang – kencangnya
ke arah Pelangi yang dari tadi mengincar air hujan yang berjatuhan.
“Bentar! Lagi seru main sama air nih! Lagian kalo
disitu nanti kita nggak bisa lihat pelangi tau!” balas pelangi dari
kejauhan.
Aku segera mendatanginya.
“Mana pelanginya?” tanyaku penasaran.
“Rik, sumpah hujannya deras dan awet, sama kayak
persahabatan kita. Yang aku harap selalu awet sampai ajal yang menghentikan
kita.” Ucap Pelangi sambil senyum kecil ke Riko.
“Wiiiih, dan sampai kapan pun kita nggak pernah boleh
gengsi ataupun jaga image buat hujan-hujan lihat pelangi bareng” Goda Riko.